Medan (SIB)
Pembekalan anak-anak di usia dini selama ini sering terabaikan, karena kenyataannya orang tua saat ini sangat disibukkan untuk memenuhi kebutuhan keluarga sehingga perhatian terhadap anak menjadi terlupakan. Hal itu disampaikan Gubernur Sumut Drs Rudolf M Pardede dalam sambutannya pada peresmian Panti Asuhan Children and Youth Crisis Center Betlehem HKBP Distrik X Medan Aceh, Minggu (28/10) Jalan Medan Tanjung Morawa Km 14,5.
.
Pernyataan itu disampaikan untuk menunjukkan bahwa pembekalan anak di usia dini sangat penting karena kalau diabaikan maka bahaya terjerumusnya anak-anak pada Narkoba sangat besar. Kalau kondisi itu terjadi maka akan dapat merusak masa depan anak dan generasi bangsa.
.
Rudolf Pardede yang hadir bersama istri dalam acara itu didaulat untuk menandatangani prasasti panti asuhan dan istrinya didaulat untuk menggunting pita tanda diresmikannya panti asuhan.
.
Sementara itu DR Seto Mulyadi alias Kak Seto yang kehadirannya ditunggu-tunggu disambut dengan hangat terutama kalangan anak-anak, dengan senyum dan rasa membuka selubung plang papan nama Panti Asuhan Betlehem disaksikan oleh seluruh undangan.Dalam sambutannya Kak Seto mengatakan bahwa Panti Asuhan Betlehem tidak sekedar sebagai rumah tinggal tapi harus menjadi rumah perlindungan bagi anak-anak, khususnya bagi anak-anak korban bencana.
.
Ke depan Panti Asuhan Betlehem tidak hanya dihuni oleh jemaat HKBP melainkan oleh semua agama dan suku sehingga menjadi tempat pendidikan dimana anak-anak belajar tidak saling membeda-bedakan akan tetapi betul-betul diwarnai cinta kasih dan sayang. Kak Seto juga berharap di masa mendatang anak-anak panti bisa menjadi generasi yang berhasil dan juga tidak tertutup menjadi tempat lahirnya pemimpin daerah.
.
Sebagai rasa bangganya bahwa HKBP Distrik X Medan-Aceh memberi perhatian kepada anak-anak korban bencana, Kak Seto memberikan bantuan Rp 10 juta untuk pengelolaan panti asuhan.
.
Acara peresmian yang diawali dengan Kebaktian Minggu dipimpin Praeses HKBP Distrik X Medan Aceh dihadiri oleh jemaat HKBP Tanjung Morawa ditandai dengan pengguntingan pita, pembukaan tirai selubung papan nama, penandatanganan prasasti serta acara pengumpulan dana dengan lelang dan acara hiburan.
.
Praeses HKBP Distrik X Medan Aceh Pdt Midian KH Sirait menyampaikan bahwa HKBP Distrik X Medan Aceh patut bergembira dengan rampungnya pembangunan Panti Asuhan yang dibangun dari modal donasi suatu perusahaan Energi di Jerman sebesar 50.000 Euro yang disalurkan melalui Distrik An der Angger, Jerman dan difasilitasi United Evangelis Mission (UEM).Perwakilan Distrik An der Angger, Frau Jutta Reisland dan Herr Reislan pada kesempatan itu membacakan sambutan dari Siperintendent (Praeses) Distrik An der Angger yang menyebutkan bahwa umat Kristen di Jerman bergembira karena pembangunan panti asuhan tempat penampungan anak-anak korban bencana sudah rampung.
.
Selain itu, Frau Jutta Reisland juga membawa 12 lukisan bernunsa kekristenan yang disumbangkan salah seorang umat Kristen dari Jerman.
.
Pdt Midian KH Sirait pada kesempatan itu juga menyematkan ulos kepada Gubsu dan istri, Seto Mulyadi dan Frau Jutta Reisland sambil mengucapkan terimakasih serta menyampaikan komitmen HKBP sebagai gereja masa depan dan HKBP harus bisa menjadi berkat bagi orang lain.
.
Pada pengelolaan perdana 5 orang anak-anak korban bencana asal Aceh sudah tinggal di Panti Asuhan tersebut di antaranya 4 orang pelajar SMP dan 1 orang pelajar SMA.
.
Pada acara lelang yang digelar untuk mengumpulkan dana pengelolaan panti asuhan, seorang pengusaha Asal Sumut DL Sitorus menyampaikan sumbangan Rp 300 juta.Hadir pada acara itu, panitia peresmian, Laksma TNI (Purn) TH Lubis, St Ir A Panggabean, Biv Bungapola br Simanjuntak, Pdt A Tobing, Pdt J Simatupang, Henri Kaban, serja sejumlah undangan lainnya. (M15/o)
.Sumber : Sinar Indonesia Baru
http://hariansib.com/2007/10/29/dl-sitorus-serahkan-bantuan-rp300-juta-kak-seto-rp10-juta/
1 komentar:
Viel Erfolg panti asuhan HKBP.
Bestimmt, werde ich euch besuchen, in der naehe Zukuenft.
J.D.R. Panjaitan
Posting Komentar